MAKALAH
PERKEMBANGAN PROCESOR
Disusun
Guna Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Dosen
Pengampu: Yushinta Eka Farida, M.Pd.
Disusun Oleh:
Fajar Shodik (181250000266)
PROGRAM STUDY SISTEM
INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN
TEKNOLOGI
UNIVERSITAS NAHDLATUL
ULAMA JEPARA
TAHUN AKADEMIK
2018/2019
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr Wb
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata΄ala, karena
berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Perkembangan
Prosesor. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Praktik Komputer
Dasar. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya.
Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga
makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk
pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua. Demikian makalah ini kami buat
semoga bermanfaat
Wassalamualaikum Wr Wb
Jepara 12
Juli,2019
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Perkembangan Prosesor
A. Intel Processor
B. AMD Processor
BAB III PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Manusia punya otak, otak
manusia fungsinya untuk berfikir dan mengoordinasikan semua kegiatan manusia.
Di komputer juga ada otak yang fungsinya adalah sebagai tempat berfikir dan
mengoordinasikan semua fungsi dari komputer.Otak komputer itu adalah prosesor.
Prosesor sering disebut sebagai
otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh komponen lainnya.
Prosesor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem
komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi
untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Prosesor adalah perangkat
terpenting dalam komputer, yaitu tenaga pelaksana sebuah eksekusi perintah atau
program.
Processor terletak pada socket
yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang
lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang
sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan
kapasitas prosesor.
1.2 Rumusan masalah
1. Bagaimana sejarah perkembangan
Prosesor ?
2. Apa saja jenis-jenis prosesor ?
1.3 Tujuan
1. Untuk
mengetahui sejarah perkembangan Prosesor
2. Untuk mengetahui jenis-jenis
prosesor
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Perkembangan Prosesor
A. Intel Processor
1.
1971 : 4004 Microprocessor
Pada tahun
1971 munculah microprocessor pertama Intel, microprocessor
4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka
terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.
2.
1972 : 8008 Microprocessor
Pada tahun
1972 munculah microprocessor 8008 yang
berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.
3.
1974 : 8080 Microprocessor
Menjadi otak
dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh
ribu dalam 1 bulan.
4.
1978 : 8086-8088 Microprocessor
Sebuah
penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer
pribadi buatan IBM yang memakai processor 8088 yang berhasil
mendongkrak nama intel.
5.
1982 : 286 Microprocessor
Intel 286 atau
yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan
menggunakan software yang
digunakan untuk processor sebelumnya.
6.
1985 : Intel386 Microprocessor
Intel 386
adalah sebuah processor yang memiliki 275.000 transistor yang
tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100
kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004
7.
1989 : Intel486 DX CPU Microprocessor
Processor yang pertama
kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya
sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil
beban kerja pada processor.
8.
1993 : Intel Pentium Processor
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai
jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.
9.
1995 : Intel Pentium Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi
server
dan workstation,
yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt
transistor yang tertanam.
10. 1997 : Intel Pentium II Processor
Processor Pentium II merupakan processor
yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data
video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor
terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat
mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.
11. 1998 : Intel Pentium II Xeon Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi
server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor
unik untuk sebuah pasar tertentu.
12. 1999 : Intel Celeron Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor
yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk
pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi
pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang
tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini
memiliki bentuk dan fromfactor yang sama dengan processor
Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih
sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan
harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium.
Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel
kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran
tertentu.
13. 1999 : Intel Pentium III Processor
Processor Pentium III merupakan processor
yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya
kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan
aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
14. 1999 : Intel Pentium III Xeon Processor
Intel kembali
merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi
jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor
ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor
, yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk
dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
15. 2000 : Intel Pentium 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang
kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali
keluar processor
ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah fromfactorprocessor
Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4
berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus
kecepatannya hingga 3.4 GHz.
16. 2001 : Intel Xeon Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor
Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor
ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta
dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.
17. 2001 : Intel Itanium Processor
Itanium adalah
processor
pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan
workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan
struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain
dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction
Computing (EPIC).
18. 2002 : Intel Itanium 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga
Itanium.
19. 2003 : Intel Pentium M Processor
Chipset 855,
dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel Centrino. Intel
Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer
yang mudah dibawa kemana-mana.
20. 2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processor
Dilengkapi
dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan
kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium
M sebelumnya.
21. 2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520
dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz
FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express
peripheral interfaces.
22. 2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor
yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang
lebih dari komputernya, processor ini menggunakan
konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan Hyper
Threading.
23. 2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena
menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz
FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor
jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.
24. 2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang
yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core
dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat
diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus dan thermal
design power ( TDP )
25. 2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan
memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz,
berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk
tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).
26. 2008 : Intel i7
Processor ini mempunyai code name Nehalem. Pada awalnya
penggantian nama baru i7 membuat pelanggan setia intel cukup sulit
mengingatnya. Beberapa keunggulan dari processor intel terbaru ini adalah:
- Memiliki performa lebih tinggi dan lebih efisien dalam penggunaan energi.
- FSB (Front Side Bus) digantikan dengan QuickPath Interface.
- Memory Controller ada dalam processor, tidak seperti yang sebelumnya terpisah dalam chip tersendiri. Dengan teknologi ini memori akan langsung terhubung dengan processor.
- Support Three Channel Memory , tiap – tiap kanal berisi 2 slot memori, sehingga total slot yang ada dalam mainboard yang mendukung processor ini ada 6 slot. – Processor Core i7 sementara ini hanya mendukung memori jenis DDR 3.
- Core i7 menggunakan single-die device : core (inti processor), memory controller, dan cache berada dalam satu die.
- Menggunakan tipe socket baru yaitu Socket B (Socket LGA 1366)
Selain hal-hal
baru diatas, ternyata justru didalam processor Core i7 ini menggunakan kembali
teknologi lama Intel Pentium yang sudah tidak diaplikasikan didalam generasi
Intel Core, yaitu Hyper-Threading . Dengan adanya teknologi Hyper-Threading ini
dalam sistem operasi (Windows,Linux, dll) seolah – olah inti processor akan
menjadi 2 kali lipatnya, misalnya: dalam sistem operasi processor Core i7 4
core akan terdeteksi menjadi 8 core. Processor i7 mempunyai 4 core
(4 inti processor) atau lebih sering disebut dengan Quad Processor.
B. AMD Processor
Pada AMD sendiri terjadi
perkembangan prosesor diantaranya:
1. AMD K5
AMD K5 awalnya
dibuat supaya dapat bekerja pada semua motherboard yang mendukung Intel.Jadi motherboard
yang mendukung Intel akan mendukung pula AMD K5. Pada waktu itu tidak semua
motherboard dapat langsung mengenali AMD dan harus dilakukan Upgrade BIOS untuk
bisa mengenali AMD.
2. AMD K6
Processor AMD K6 merupakan processor generasi ke-6 dengan peforma
tinggi dan dapat diinstalasi pada motherboard ygmendukung Intel Pentium. AMD K6
sendirimasih dibagi lagi modelnya yaitu : AMD K6, AMD K6-2, AMD K6-III
3. AMD Duron
AMD Duron
merupakan keluarga processor versi murah yang dikenal
pada tahun 2000, awalnya processor ini memiliki code nama
Spitfire yang dibuat berdasarkan Core Thunderbird. AMD Duron merupakan versi
AMD Athlon yg “diringkas” ia memiliki semua arsitektur yang dimiliki AMD
Athlon. Kinerja AMD Duron dengan AMD Athlon hamper sama hanya beda 7%-10% lebih
tinggi AMD Athlon sedikit. Saat ini AMD sudah menghentikan produksi AMD Duron.
4. AMD Athlon
AMD Athlon
merupakan pengganti dari mikroprocessor seri AMD K6. Prosessor
ini merupakan aksi come-back AMD ke pasar industry mikro-processor
high-end dan AMD ingin menggeser Intel sebagai pemimpin pasar industry mikroprocessor.
Beberapa fitur tambahan processor ini adalah tambahan dua
instruksi untuk 3DNow! Dan dua instruksi untuk MMX yang berada didalam pipeline
floating point.Instruksi 3DNow! Yang dimasukan kedalam Processor
AMD Athlon telah diperbaiki dan diperluas dengan menambahkan 24 interuksi untuk
kalkulasi aritmetika integer.Processor ini mengungguli Intel
Pentium III Katmai dan baru dapat didekati oleh Intel Pentium III
Coppermine.Fitur lainya processor ini adalah AMD Athlon
dapat dijadikan processor untuk system multiprocessor
seperti halnya processor generasi keenam intel
(P6). Dengan menggunakan chipset AMD 750 MP (Iron Gate) dan AMD 760 MPX, processor
AMD mewujudkan computer yang memiliki dua processor AMD Athlon. Untuk itu AMD
membuat dua jenis processor yaitu :
a.
Single-Processor
dengan nama AMD Athlon, dan
b.
Multiprocessor
dengan nama AMD Athlon Profesional.
Keduanya
dibekali teknologi yang samadengan perbedaan dukungan untuk multiprocessor.
AMD Athlon/Athlon professional dimaksudkan untuk menyaingi processor
Intel Pentium II Xeon dan Intel Pentium III Xeon dengan semua keandala yang
dimilikinya. Athlon menang pada arsitektur system bus, sedangkan Xeon menang
pada cache level-2 yang berjalan pada kecepatan penuh walaupun Xeon berada
dalam cartridge. Intel Pentiun II dan Pentium III bukanlah lawan yang dapat
menandingi kekuatan processor Athlon. Hanya Pentium
Coppermine saja. AMD Athlon mentok pada kecepatan 1000MHz, AMD berhasil
mencapai batas psikologi, menembus batasan 1000MHz ( 1GHz) 3 hari lebih cepat
sebelum Intel meluncurkan Intel Pentium III Coppermine 1 GHz. Hal ini
mengakibatkan AMD mendapat predikat “Processorn of the Year” pada tahun 2000.
5. AMD Athlon 64
Processor ini memiliki 3 varian socket yang berbeda
yaitu socket 754, 939, dan 940. Socket 754 memiliki kontroler memori yang
mendukung penggunaan memori DDR kana ltunggal. Socket 939 memiliki kontroler
memori yg mendukung memori kanal ganda. Processor ini merupakan processor
pertama yang kompatibel terhadap komputasi 64 bit. Processor ini menggunakan teknologi
AMD 64 yang bisa bekerja pada sistem operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit.
6. AMD Athlon 64 FX
Prosesor ini memiliki 3 karakter penting :
a. Dapat bekerja pada system operasi dan aplikasi 32
bit maupun 64 bit dengan kecepatan penuh
b. Menawarkan perlindungan virus yg disebut Ehanced
Virus Protection ketika dijalankan diatas platform Windows XP Service Pack 2
(SP2) maupun Windows XP 64 Bit edition.
c. System PC yg berbasis AMD Athlon 64 FX sangat
cocok bagi para pengguna PC yg antusias, penggemar olah Video-Audio
(multimedia) dan para pemain Game.
Fitur-fitur lain :
- 3D Now! Professional+SSE 2 Instruction
- Hyper Transport Technology
- On-Die cache memory sebesar 1152KB (dengan rincian 128KB untuk L1 dan 1024 KB untuk L
- Jenis-jenis AMD Athlon 64 FX
- AMD Athlon FX 51, AMD Athlon FX 53, AMD Athlon FX 57
7. AMD Sempron
Processor ini adalah sebuah jajaran processor
yang diperkenalkan oleh AMD pada tahun 2004 sebagai pengganti processor
AMD Duron dipasar komputer murah, untuk bersaing dengan processor
Intel Celeron D. AMD Sempron terbagi menjadi 2 jenis, yaitu :
a.
AMD Sempron
Soket A
b.
AMD Sempron
Soket 754
Versi soket A
dari AMD Sempron adalah varian dari Sempron yang dibuat berdasarkan processor
AMD Athlon XP Thoroughbred, karenapadasaatitu AMD memang telah meluncurkan processor
untuk pasar High-End AMD Athlon 64. AMD Sempron soket 754 adalah processor
Sempron yang dibangun diatas arsitektur AMD64 demi meningkatkan kinerja yang
dimilikinya. AMD Sempron memiliki kode nama Palermo yang sama seperti AMD
Sempron soket A. Tetapi beberapa seri AMD Sempron fitur 64bit tidak diaktifkan
sehingga hanya dapat mengeksekusi instruksi 32bit saja. Sepertihalnya AMD
Athlon 64 processor
ini dilengkapi dengan satu buah link Hyper Transport yang dapat dikoneksikan ke
chipset motherboard.
8. AMD 64 X2 Dual
Core
Processor ini dimaksudkan untuk menyaingi apa yang
dikembangkan Intel dengan processor Core Duo nya. Tetap
berbasis teknologi 64 bit, processor ini ditujukan bagi
kalangan pengguna media digital yang intensif.
Dari sisi
fitur processor
ini dilengkapi dengan teknologi seperti HyperTransport yang mampu meningkatkan
kinerja system secara keseluruhan dengan menyingkirkan bottlenecks
pada level input output,
meningkatkan bandwith, mengurangi latency
system. Pendekatan yang digunakan disini adalah kontroler memori
DDR yang sepenuhnya terintegrasi sehingga membantu mempercepat akses ke memori,
dengan menyediakan jalur dari processor langsung ke memori utama.
9. AMD Opteron
Processor ini 64 Bit yang dirilis untuk pasar workstation
dan server
pada musim semi Fitur-fitur yang
dimiliki :
- Cahche level-1 sebesar 128 KB yg terbagi ke dalam data chache 64 KB dan instruction cache 64 KB.
- Chache level-2 sebesar 1024 KB
- Kecepatan dari 1400 MHz – 3000MHz
- Memiliki 3 buah link HyperTransport dengan kecepatan 3200 Mbit/s
- Mampu mengakses memori fisik hingga 1 terabyte
Processor ini untuk menandingi processor
Intel Xeon di pasar Workstation dan Itanium dipasar High-End. Dibanding Intel
Xeon yang berbasis mikro arsitektur Intel Netburst, AMD Opteron ini dapat
dibilang menang telak dilihat dari kinerja yang ditunjukkan tiap watt yang
digunakan (performance/watt),
tapi belum dapat menandingi efisiensi processor Intel Itanium. AMD juga
akan meluncurkan AMD Opteron Quad Core di tahun 2008, processor
AMD Opteron Quad Core menggunakan 4 inti mampu mendukung fully
buffered DIMM dan menambahkan satu level L3-Cache.
Sampai
sekarang perkembangan microprocessor masih terus
berlanjut dan Intel tetap merajai dunia microprocessor. Hal ini juga tidak
terlepas dari Hukum Moore, yakni hukum yang dilontarkan oleh Gordon Moore pada
tahun 1965. Kala itu, Moore memprediksikan jumlah transistor yang ada pada integrated
circuit (IC) akan berlipat ganda setiap tahunnya.
Pernyataan ini
diperbaharui Moore di tahun 1995, dengan penelitian bahwa kelipatan ganda
jumlah transistor hanya akan terjadi setiap dua tahun sekali. Hukum Moore
sampai sekarang menjadi panduan bagi Intel untuk memacu processor-nya
agar semakin andal, terutama peningkatan kecepatan dengan penuerunan harga yang
sangat signifikan.
Meski
pertumbuhan kecepatan processor sempat mengalami
masa-masa stagnan, namun pertumbuhan kecepatan processor Intel mengalami
peningkatan yang mengesankan. Banyak ahli teknologi informasi di seluruh dunia,
termasuk Gordon Moore, berharap hukum Moore dapat bertahan paling tidak sampai
dua decade mendatang (sejak tahun 2008).
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Melihat dari tahun ke tahun perkembangan
prosesor semakin meningkat baik dari segi kapasitas maupun kemampuan prosesor
itu sendiri. Perkembangan
prosesor sangat dibutuhkan untuk membantu dalam pengembangan software yang mana
perkembangan software juga saat pesat oleh sebab itu prosesor harus
mengimbanginya dengan terus ditingkatkan kemampuannya. Para produsen
penghasil prosesor terus mengembangkan kinerja prosesor mereka. Dengan
meningkatnya kinerja prosesor sangat membantu sekali dalam bidang
teknologi informasi namun bertolak dari hal kemajuan itu, untuk memperolah
sebuah prosesor dengan kapasistas dan kinerja yang bersaing konsumen harus
menambah biaya pengadaan dan perawatan prosesor itu sendiri. Prosesor saat ini
sudah mencapai Processor core i7 milik Intel dan Phenom II X6 milik AMD, yang
mana kemampuannya tidak diragukan lagi.Kedua prosesor ini mampu bekerja dengan
akses yang cepat menghasilkan kualitas grafis yang saat baik dan cocok sekali
bagi para pengembang program.
B. Saran
diharapkan mempelajari lebih lanjut
mengenai pengembangan prosesor pada sumber-sumber lain untuk memperluas wawasan
dan sebagai mahasiswa kita hendaknya mampu menerapkan dan memperaktekkan dengan
benar tentang apa yang telah kita pelajari di materi pengembangan prosesor.
DAFTAR PUSTAKA
Syarif, Muhammad Syamsudin, 2013. Komunikasi Elektronika. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.
0 Comments